Masalah, kalau ngomongin masalah kayaknya gak ada
habisnya ya, namanya manusia yang menjalani kehidupan udah pasti akan
menemukan masalah. beragam cara orang menghadapi masalah,
1. ya udah lupain aja ga usah di bahas nanti juga selesai sendiri//
duh pastinya orang yang bersikap kayak gini hubungan relationship nya gak sehat nih, karena dia gak mau tau akar permasalahannya dan pastinya gak akan nemuin solusi dari permasalahannya.yang kayak gini nih, udah pasti bakal nemuin masalah yang sama.
2. menyalahkan orang lain/ melimpahkan kesalahannya pada orang lain//
hmm ga ada bedanya dengan istilah cuci tangan juga sih sebenernya, alias lepas tangan dan lari dari masalah// artinya orang yang punya sifat penyelesaian masalahnya seperti ini, udah pasti orang ini gak punya rasa tanggung jawab, dan hidupnya selalu tergantung sama orang lain. karena kalau gak ada orang lain, mau sama siapa dia menggantungkan permasalahannya? salah satu sikap yang dia tunjukan adalah dia akan lebih marah karena dia sadar dia berbuat salah, namun takut di salahkan.
3. menghilang untuk sementara berharap ketika dia muncul lagi, masalah itu selesai.
hmmm sikap ini salah besar, dengan dia menunda waktu menyelesaikan masalah ini, justru dia sedang menumpuk masalahnya sendiri, ibarat sebuah pekerjaan yang di tunda - tunda, maka pekerjaanya pun akan menumpuk. ya itulah yang akan terjadi, masalah pun akan menumpuk ..
4. menjelaskan sedetil - detilnya apa yang terjadi, tanpa menambahkan atau mengurangi berharap orang yg di ajak bicara memahami keadaan yang menjadi masalah. hmmm ada bagusnya sih, tapi yakin ga tuh lawan bicara kita mau memahami keadaan yg menjadi masalah itu, dan mungkin juga itu orang dengernya gak ngantuk?/ apalagi kalau ceritanya mpe panjaaaaaaanggg banget .... hmmm biasanya orang yg sedang menghadapi masalah hanya menyisakan angka persen terkecil untuk berfikir jernih, jadi pemahaman dan untuk mengerti keadaan itu juga mungkin tidak akan sepenuhnya dia memahami, jadi dinginkan dulu hatinya yg sedang emosi bisa dengan berikan senyuman tulus atau dengan membuatkannya teh manis atau kopi. pasti hatinya yang tadinya membeku langsung melting, baru deh ajak bicara.
kalau di runut lagi masalah itu banyak, sekarang yang penting sebetulnya bukan membahas masalahnya apa,namun bagaimana menyelesaikan masalah tersebut. karena bagaimanapun manusia tak akan pernah luput dari masalah. yakinlah bahwa manusia yang di terpa masalah dia sedang di uji oleh Tuhan, dan dia sedang di naikan derajat tingkat kedewasaanya. saya yakin tidak semua orang suka dengan masalah karena bisa menyusahkan, namun bila menyadari kenapa masalah itu ada dan apa maksudnya, setiap orang pasti bisa menerimanya. dan ingat dengan kita di berikan masalah artinya kita sedang membuat benteng pertahanan, untuk nantinya kita akan lebih bisa menghadapai masalah - masalah di depan kita. besar ataupun kecil masalah itu, kita akan siap menghadapinya.
1. ya udah lupain aja ga usah di bahas nanti juga selesai sendiri//
duh pastinya orang yang bersikap kayak gini hubungan relationship nya gak sehat nih, karena dia gak mau tau akar permasalahannya dan pastinya gak akan nemuin solusi dari permasalahannya.yang kayak gini nih, udah pasti bakal nemuin masalah yang sama.
2. menyalahkan orang lain/ melimpahkan kesalahannya pada orang lain//
hmm ga ada bedanya dengan istilah cuci tangan juga sih sebenernya, alias lepas tangan dan lari dari masalah// artinya orang yang punya sifat penyelesaian masalahnya seperti ini, udah pasti orang ini gak punya rasa tanggung jawab, dan hidupnya selalu tergantung sama orang lain. karena kalau gak ada orang lain, mau sama siapa dia menggantungkan permasalahannya? salah satu sikap yang dia tunjukan adalah dia akan lebih marah karena dia sadar dia berbuat salah, namun takut di salahkan.
3. menghilang untuk sementara berharap ketika dia muncul lagi, masalah itu selesai.
hmmm sikap ini salah besar, dengan dia menunda waktu menyelesaikan masalah ini, justru dia sedang menumpuk masalahnya sendiri, ibarat sebuah pekerjaan yang di tunda - tunda, maka pekerjaanya pun akan menumpuk. ya itulah yang akan terjadi, masalah pun akan menumpuk ..
4. menjelaskan sedetil - detilnya apa yang terjadi, tanpa menambahkan atau mengurangi berharap orang yg di ajak bicara memahami keadaan yang menjadi masalah. hmmm ada bagusnya sih, tapi yakin ga tuh lawan bicara kita mau memahami keadaan yg menjadi masalah itu, dan mungkin juga itu orang dengernya gak ngantuk?/ apalagi kalau ceritanya mpe panjaaaaaaanggg banget .... hmmm biasanya orang yg sedang menghadapi masalah hanya menyisakan angka persen terkecil untuk berfikir jernih, jadi pemahaman dan untuk mengerti keadaan itu juga mungkin tidak akan sepenuhnya dia memahami, jadi dinginkan dulu hatinya yg sedang emosi bisa dengan berikan senyuman tulus atau dengan membuatkannya teh manis atau kopi. pasti hatinya yang tadinya membeku langsung melting, baru deh ajak bicara.
kalau di runut lagi masalah itu banyak, sekarang yang penting sebetulnya bukan membahas masalahnya apa,namun bagaimana menyelesaikan masalah tersebut. karena bagaimanapun manusia tak akan pernah luput dari masalah. yakinlah bahwa manusia yang di terpa masalah dia sedang di uji oleh Tuhan, dan dia sedang di naikan derajat tingkat kedewasaanya. saya yakin tidak semua orang suka dengan masalah karena bisa menyusahkan, namun bila menyadari kenapa masalah itu ada dan apa maksudnya, setiap orang pasti bisa menerimanya. dan ingat dengan kita di berikan masalah artinya kita sedang membuat benteng pertahanan, untuk nantinya kita akan lebih bisa menghadapai masalah - masalah di depan kita. besar ataupun kecil masalah itu, kita akan siap menghadapinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar